adsense motor sport

Ninja 250 fi Bikin Punggung Pegel Karena Membungkuk? Fakta Apa Mitos?

Dear Sobat Netizen semua, mbak mbak dan juga mas mas, beserta juragan juragan yang saya hormati....

Pada kali ini lagi lagi saya mau sharing alias bagi bagi pengalaman tentang apakah naik Ninja 250 fi benar benar nyaman dan tidak bikin punggung serta pergelangan tangan pegal pegal?

Tentu saja banyak faktor yang bisa menyebabkan punggung pegal dan juga pergelangan tangan terasa kesemutan. Mungkin ada dua faktor utama. Yang pertama adalah faktor dari manusianya sendiri, dimana si manusia memang kondisi badannya tidak fit alias tidak sehat. Tidak sehatnya tubuh manusia bisa macam macam mungkin bisa juga karena sakit asam urat atau memang jarang touring akhirnya dipakai touring gas tipis tipis aja sudah terasa sakit semua.

Faktor yang kedua adalah faktor ergonomi sepeda motor. Baik, sebelum bahas tentang ergonomi sepeda motor, ada baiknya saya sharing terlebih dahulu jenis jenis sepeda motor sesuai dengan fungsinya.

Sebenarnya, pabrikan telah menciptakan sepeda motor dalam banyak segmen pasar. Motor bebek matic adalah segmen ibu ibu yang suka belanja, ngantar anak dan juga cocok untuk laki laki tipe pekerja. Ada lagi motor laki tipe harian semi touring seperti Vixion, All New CB150R Streetfighter, Thunder 150, dll he he he.... Tipe ketiga adalah tipe full touring alias sangat nyaman dipakai touring jauh seperti Kauskaki Z250, Inazuma, Kauskaki Vulcan, Kauskaki Versys, dll he he he... tahu kan maksudnya Kauskaki? itu lho pabrikan motor sport dan moge yang sudah sangat terkenal di Indonesia yang sulit tertandingi saat ini. Kauskaki aka Kasikawa aka Kawasaki... he he he.....



Tipe yang keempat adalah tipe murni sport seperti Ninja 250 fi, R 25, CBR 250, dkk ada lagi kategori motor sport lainnya yang lebih kecil cc nya seperti Ninja 2 tak yang sudah sangat terkenal kedigdayaannya. Atau model AYAGO seperti Satria FU, Sonic, dll

Pengelompokan ini saya tulis berdasarkan spesifikasi teknis dari pabrik. Cuman kalau menurut saya ya sah sah saja jika motor matic dipakai touring jarak jauh, dipakai balapan, dipakai belanja, dipakai harian, dan lain sebagainya. Atau jika Ninja 250 Fi dipakai harian, dipakai belanja atau dipakai anter anak ya sah sah saja.

Tentu saja ergonomi sepeda sport dan sepeda touring berbeda. Pada sepeda sport yang di tonjolkan adalah kecepatan dan keamanan user saat melaju kencang. Memang posisi kemudi sepeda motor bisa dikatakan agak menunduk supaya mengurangi hambatan angin. Sepeda motor ini sebenarnya bukannya tidak cocok dipakai harian atau dipakai touring jarak jauh. Saya sudah hampir 12.000 km menggunakan Ninja 250 fi dan saya pakai harian pp dari rumah ke kantor yang jaraknya sekitar 50 km per hari. Saya juga sering menggunakannya jarak jauh hingga ratusan kilo meter saat touring dengan teman teman club. Yang jelas saya toch juga tidak merasakan pegal pegal di punggung atau pergelangan tangan saya kesemutan.



Pernah juga saat saya ikut touring gabungan dengan motor matic, motor 150 cc, vespa, dan sebagainya pokoknya orang sekampung yang punya sepeda motor di ajak semua. Setelah nyampai di tempat tujuan, sehabis melahap ratusan kilo meter, saya mengadakan riset kecil kecilan. Nyatanya mereka yang menunggang motor model semi touring seperti Vixion, dan All New CB150R juga merasakan kesemutan juga di pergelangan dan pegal di punggung. Padahal motornya kan sudah motor semi touring? sedangkan motor ninja 250 fi saya adalah motor sport? koq saya tidak merasakan punggung pegal? Yach mungkin kondisi manusianya yang tidak sama. Padahal umurku 10 (sepuluh) tahun lebih tua dari mereka itu... gak tahulah he he he.....

Saya kebetulan punya kawan yang menggunakan R 25 untuk harian. Mereka bilang ke saya bahwa R 25 justru agak nunduk jika dibandingkan Ninja 250 fi (loh koq gak sama dengan yang banyak di tulis di blog blog ya?). Pada R25, setir kemudinya mempunyai sudut yang agak lebih sempit dibandingkan stang kemudi ninja 250 fi yang justru katanya agak lebih lebar. Bahkan ada yang bilang bahwa CB250R justru memiliki stang kemudi yang paling menunduk dibandingkan kelas sport lainnya.


Ya sudahlah ngomong koq kemana mana..... Oh iya bro bagaimana dengan R15 atau Ninja 2 tak yang legendaris itu? Juga Ayago Satria?

Banyak bilang kelompok motor yang terakhir ini sangat nunduk dan bikin pegal di punggung. Menurutku hampir semua sepeda motor pasti bikin punggung pegal jika dibandingkan naik mobil apalagi mobil sedan BMW yeeeeeehhhh ha ha ha ha......

Saya maka Ninja 2 tak sudah mulai SMA dan punggung saja nyatanya fine fine aja tuch.... saya juga pernah makai R 15 yang racy dan nunduk tetapi nyatanya juga punggung saya sehat walafiat. Saya juga pernah nunggang Satria dari Surabaya ke kota asalku yang jauhnya ratusan kilo juga fine fine aja tuch....

Yach semuanya terserah ke selera lah bang karena tinggi postur manusia dan ergonomi sepeda motor memang sangat berpengaruh. Kalau saya sendiri tinggi saya 175 cm jadi gak begitu ngaruh. Sebaiknya agan agan coba dulu motor yang menurut agan paling nyaman.

Belilah sepeda motor sesuai kebutuhan dan jangan hanya mengejar gengsi doang.....

Tidak ada komentar: